Rencana kembalinya pelajar internasional ke Australia

06 May 2021

Dengan 160,000 pelajar internasional masih menunggu untuk Kembali ke Australia, dan industri Pendidikan yang sampai saat ini mengalami kerugian sebesar 10 miliar dollar; pemerintah Australia menegaskan keinginan untuk membawa Kembali pelajar internasional ke Australia.

Sejak ditutupnya perbatasan internasional bulan Maret 2020, beberapa proposal travel corridor telah dikemukakan untuk membawa Kembali pelajar internasional. Namun, hanya satu proposal yang berhasil – 63 pelajar internasional masuk melalui NT pada November tahun lalu. NSW, ACT dan SA sebelumnya telah ‘dipaksa’ mengabaikan rencana untuk membuka perbatasan agar pelajar internasional bisa Kembali, dengan adanya Covid-19 outbreak pada akhir tahun 2020.

Australia saat ini memiliki salah satu angka infeksi terendah di dunia. Dengan berjalannya proses vaksinasi, rencana untuk membuka jalan bagi kembalinya pelajar internasional dimulai Kembali.

Menteri Pendidikan Federal Alan Tudge mengumumkan pada bulan Februari, bahwa negara bagian dan universitas di Australia dapat membawa pelajar internasional Kembali dalam jumlah sedikit, selama mereka mematuhi peraturan dan protocol dari pemerintah. Contohnya, memiliki fasilitas karantina khusus untuk mahasiswa, persetujuan dari Chief Medical Officer setiap negara bagian, dan persetujuan dari Federal Government.

Negara bagian Victoria saat ini sedang mengkaji rencana untuk menerima Kembali 120 kedatangan per minggu termasuk pelajar internasional, dimulai dari pertengahan tahun ini. Proposal ini diyakini menjadi Langkah awal untuk kembalinya pelajar internasional secara bertahap sampai tahun 2022.

Sementara itu, NSW mengkaji kemungkinan untuk menerima Kembali 250 pelajar internasional per dua minggu pada bulan Oktober tahun ini. Dengan rencana selanjutnya untuk meningkatkan kapasitas karantina menjadi 600 per dua minggu, artinya sekitar 7000 pelajar internasional bisa Kembali pada akhir tahun ini. Pemerintah NSW juga sedang meninjau opsi tempat karantina yang dapat menampung pelajar internasional untuk intake tahun 2022. Jika berhasil, rencana-rencana ini akan membuktikan bahwa pelajar internasional dapat Kembali tanpa mengganggu proses kembalinya penduduk Australia, atau membebani fasilitas Kesehatan karena proses karantina yang terpisah.

Sampai saat ini, seluruh negara bagian juga sedang mengkaji rencana masing-masing untuk memilih tempat karantina yang dapat menampung beberapa ribu pelajar internasional.